Rabu, 26 Mei 2010

MEMBANTU SESAMA

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Bapak/Ibu/Kakak/Adik/Sdr/i, Keluarga Besar IKKW yang berbahagia. Pujian yang kita dapatkan atas prestasi yang diraih tidak semata-mata hasil dari usaha kita sendiri. Di sana ada kontribusi pihak lain. Misal, guru yang telah mengajari kita, orang tua yang telah membimbing dan mendidik kita dari kecil hingga saat ini, Kakak, Adik, Saudara, Suami atau Istri dan teman-teman sekolah atau teman kerja yang selalu ada bersama kita. Lebih jauh, semuanya tidak akan terwujud tanpa pertolongan dari Allah SWT. Jika sekarang kita punya rezeki dan ilmu, orientasi kita seharusnya adalah mendistribusikan keduanya untuk menguatkan orang lain. Untuk itu, kita bisa memulainya dengan sanak saudara atau tetangga terdekat kita. Kita harus mulai memiliki peta tentang keadaan saudara-saudara dan tetangga kita.
Untuk apa kita berjaya sementara saudara kita mengemis-ngemis mohon belas kasihan pada orang lain. Kita bisa mendukung mereka dengan cara mengajari mereka untuk mandiri dan mapan. Buatlah program pemberdayaan umat. Membekali mereka dengan keahlian-keahlian merupakan program membantu sesama untuk mencapai kesuksesan. Andaikata orang yang sukses merasa bahwa hanya dirinyalah yang sukses, maka sebenarnya dia telah gagal.
Idealnya, membantu sesama harus menjadi sebuah motivasi bagi setiap kita untuk lebih produktif. Kita harus kenal betul potensi kita masing-masing. Mungkin saja fulan A saat ini sedang membutuhkan bantuan fulan B. Pada saat lain kondisinya berbalik, fulan B yang membutuhkan pertolongan fulan A. Dengan potensi yang dimiliki masing-masing, kita akan tahu bagaimana cara memberdayakannya. Jangan sampai pertolongan yang dilakukan membuat seseorang tergantung pada orang lain. Dia menjadi malas dan suka berleha-leha.
Memberikan inisiatif untuk melakukan sesuatu yang menghasilkan adalah sebuah upaya membantu sesama yang sangat brilian. Merupakan sedekah jika kita memberi inisiatif, membangkitkan semangat saudara kita untuk berkarya, memfasilitasi saudara-saudara kita yang potensial dalam suatu bidang, atau membantu saudara kita untuk lebih maju, bahagia dan sejahtera sesuai dengan visi dan misi berdirinya IKKW.
Kita harus berjuang dengan gigih untuk membantu saudara kita dan itulah satu tanda kesuksesan kita. Sebaik-baik manusia adalah manusia yang membawa manfaat bagi manusia lainnya. Wallahu a’lam.