Sabtu, 04 Desember 2010

Penyakit Berbahaya

Ada sebuah penyakit. Penyakit ini bahaya. Mengakibatkan kematian? Tentu saja. Tetapi, yang terburuk bukan kematian. Jika penyakit ini menguasai diri kita, bahkan kebahagiaan di akhirat pun akan jauh dari kita. Serius? Ya.. tentu saja.

Sukses di dunia pun tidak akan pernah menghampiri kita jika kita punya penyakit ini. Kesehatan akan lemah, pikiran akan lemah, dan ruhiah juga akan lemah. Anda tahu? Saking bahayanya penyakit ini, Rasulullah saw pun berdo’a untuk berlindung dari penyakit ini. Nich do’anya:
Nabi SAW bersabda: “Ya Allah, sesungguhnya aku belindung kepada-Mu dari kegelisahan, kesedihan, kelemahan, kemalasan, berhati pengecut, kikir, utang yang tak terbayarkan dan tekanan kezhaliman orang lain.” (H.R. Bukhari, Abu Dawud, an-Nasai, Tirmidzi dan Ahmad).

Betul sekali. Penyakit yang saya maksud adalah penyakit malas. Saya tidak menyebut Anda malas, buktinya Anda mau membaca artikel ini. Yang perlu ditanyakan adalah, apakah Anda masih malas melakukan hal yang lebih besar?

Kemalasan memang ada tingkatannya. Orang yang paling parah malasnya ialah mereka tidak mau melakukan apa-apa, bahkan membaca artikel ini. Bagaimana bisa menolong mereka? Mau bisnis, malas. Mau kerja, malas. Untunglah Anda masih mau membaca artikel ini. Jadi, meski Anda masih memiliki rasa malas, masih ada peluang untuk dikurangi.

Saya rasa, Anda setuju dengan pernyataan ini: Semakin sedikit rasa malas yang kita miliki semakin sukses kita. Malas berbanding terbalik dengan sukses. Oleh karena itu jangan biarkan malas yang ada di diri Anda membesar. Betul, akan membesar jika Anda abaikan bahkan Anda sukai.

Bagaimana cara mengatasi malas?
1.Pertama: niatkan bahwa Anda akan mengurangi rasa malas.
2.Kedua: tinggalkan (atau kurangi) kebiasaan yang memungkinkan Anda untuk bermalas-malasan. Misalnya tidur-tiduran, nonton TV, ngegosip, dan kegiatan yang tidak bermanfaat lainnya.
3.Ketiga: alihkan waktu yang Anda miliki untuk kegiatan menyenangkan lainnya tetapi lebih membawa manfaat.
4.Keempat: mulailah melakukan tindakan-tindakan yang tidak biasa, semakin banyak dan sering akan mengikis rasa malas.
5.Kelima: tingkatkan motivasi diri Anda. Caranya silahkan tonton Video Instant Motivation Weapon
6.Keenam: carilah seorang mentor, pembimbing, atau guru yang akan terus mendorong Anda untuk bertindak. Saya punya mentor.
7.Ketujuh: ini yang paling penting, berdo’alah seperti yang dicontohkan Rosulullah saw diatas.
Mulailah melakukan ketujuh cara diatas dengan pelan-pelan. Sedikit demiki sedikit boleh, tetapi jangan sampai berhenti. Insya Allah, sedikit demi sedikit, penyakit malas akan berkurang.

Jika Anda masih malas melakukan 7 cara diatas, artinya kemalasan Anda cukup parah. Serius!


dari : www.motivasi-islam.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar